NUNUKAN – Salah seorang warga Nunukan Barat, yang diketahui identitasnya bernama Agus Budiman, sempat dikabarkan hilang diduga terbawa arus parit di Jalan Tawakal, Jumat (28/3) malam.
Meski sempat dilakukan pencarian pada Jumat malam hingga Sabtu dini hari kemarin, sampai saat ini, keberadaannya juga belum diketahui. Meski begitu, pihak Polsek Nunukan juga belum menerima adanya laporan orang hilang.
Kepala Polsek Nunukan, Iptu Teguh Santoso mengatakan, pihaknya memang dilaporkan terkait adanya orang diduga hilang terbawa arus air parit besar di Jalan Tawakal, Nunukan Barat.
“Ada laporan orang hilang jatuh di parit, kami langsung ke TKP membantu melakukan pencarian,” ujar Teguh ketika dikonfirmasi, Minggu (30/3).
Teguh mengaku, kejadian tersebut dilaporkan sekitar pukul 23.00 WITA. Saat itu sedang hujan deras disertai angin kencang dan guntur. Pihaknya dilaporkan seseorang saksi yang melihat orang terjatuh di parit besar.
Awalnya karena terlihat, orang yang diduga hilang tersebut sempat ditolong warga sekitar. Namun, karena dalam keadaan hujan deras dan petir, saksi yang menolong kembali masuk ke rumahnya.
“Yang bersangkutan itu jatuh di parit besar dengan airnya meluap, kemungkinan dia tahu kalau ada parit, karena airnya sudah meluap dan banjir saat kejadian. Sempat ditolong warga sekitar, namun ketika ditinggal usai di tolong, dia jatuh lagi, warga yang awalnya menolong tidak melihat lagi yang bersangkutan, makanya dilaporkan,” ungkap Teguh.
Agus Budiman meninggalkan dompet berisikan KTP nya dan helm. Namun, keberadaannya masih dipertanyakan. Polsek Nunukan sendiri berharap ada yang melaporkan lebih lanjut kejadian tersebut, untuk selanjutnya diteruskan ke BPBD Nunukan. Namun, hingga Minggu (30/3) belum ada laporan masyarakat berkaitan dengan insiden tersebut.
“Kita berharap yang bersangkutan selamat kemudian pulang secara mandiri, karena sampai sekarang laporan orang kehilangan, belum ada juga ke kami. KTP Agus ini sudah menikah, kalau hilang mungkin sudah dicari istrinya, tapi sampai saat ini belum ada laporan orang hilang,” beber Teguh. (afw)
