NUNUKAN – Memastikan ketersediaan stok dan harga bahan pokok penting (bapokting) di wilayah Nunukan tetap stabil, Satgas Pangan Polres Nunukan juga melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pasar, Senin (3/3).
Hal ini dilakukan untuk menjaga kelancaran distribusi serta mengantisipasi potensi lonjakan harga yang biasa terjadi menjelang hari raya.
Kapolres Nunukan, AKBP Bonifasius Rumbewas mengungkapkan, bahwa pihaknya telah melakukan inspeksi langsung ke sejumlah pasar tradisional dan gudang distributor untuk memastikan ketersediaan bahan pangan.
“Kami terus memantau dan berkoordinasi dengan Dinas Perdagangan serta pelaku usaha untuk memastikan stok tetap cukup. Kami juga pastikan harga tetap terjangkau bagi masyarakat,” ujar Kapolres merilis sidak kepada media, Selasa (4/3).
Boni mengaku, beberapa komoditas yang menjadi perhatian utama antara lain beras, minyak goreng, daging sapi, ayam, gula, dan tepung terigu. Selain itu, pihaknya juga mengawasi harga cabai dan bawang yang sering mengalami fluktuasi menjelang hari besar.
Sementara dari hasil pantauan di lapangan, harga bahan pokok di pasar tradisional Nunukan terpantau masih stabil, meski ada sedikit kenaikan harga pada beberapa komoditas, yang dinilai masih dalam batas wajar.
Satgas Pangan Polres Nunukan juga mengimbau, kepada para pedagang untuk tidak memanfaatkan situasi menjelang Idul Fitri, untuk melakukan penimbunan atau praktik spekulatif yang dapat merugikan konsumen.
Dengan langkah-langkah yang diambil oleh Satgas Pangan Polres Nunukan, Boni mengharapkan masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan tenang, tanpa khawatir terhadap harga bahan pangan yang melambung tinggi.
“Tim Satgas Pangan juga akan terus melakukan pengawasan intensif untuk menindak tegas jika terdapat praktik spekulatif atau penimbunan yang merugikan konsumen,” beber Boni. (afw)
